Bandungpos-Update–Bandung: Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) beserta Majelis Taklim Ikomah UIN Sunan Gunung Djati Bandung kampus I, kembali, menggelar pengajian rutin bulanan, sekaligus acara hala bihalal (HBH), yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 20 April 2024 betepatan dengan 11 Syawal 1445 H, mulai pukul 07.45-10.00 Wib.
Kedatangan jamaah disambut dengan lantunan shalawat yang dikumandangkan oleh para petugas yang berasal dari Majelis Taklim Al kautsar Kecamatan Cibiru Kota Bandung. Sambutan pada acara tersebut disampaikan Ketua Divisi Pendidikan dan Hukum Majelis Taklim Ikomah, Paryati, M. Si.
Dalam sambutannya, Paryati mengatakan, peningkatan kasalihan baik secara individu maupun sosial sangatlah penting bagi umat manusia. Selain itu, dalam perspektif lain, kesalihan sebagai sarana interaksi untuk tetap saling berwasiat dalam kebenaran dan kesabaran.
“Dalam kesempatan ini juga, kami mengucapkan terima kasih kepada panitia dan peserta karena pengajian kali ini diikuti acara HBH sehingga panitia harus mempersiapkan lebih dari biasanya, ” ujar ahli bidang Komunikasi UIN SGD Bandung ini.
Dalam pengajian dan HBH yang bertema “Syawal sebagai Momentum Peningkatan Kesalihan Individu dan Sosial” ini, di isi oleh penceramah yang kompeten sekaligus dosen Ahli Bidang Keagamaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Drs. KH. Zainal Muttaqin, M. Ag.
KH. Zaenal Mutaqin yang juga ketua DKM Kampus I UIN SGD Bandung dalam ceramahnya menyampaikan tentang makna syawal. Menurut KH. Zaenal, syawal sebaiknya dipahami sebagai sarana meningkatkan pribadi-pribadi muslim dalam memperbaiki ibadahnya.
“Orang Islam yang telah melewati i’dul fitri layaknya seperti air bening, bersih dari segala dosa dan kekhilapan. Inilah nilai-nilai yang sudah seharusnya diinternalisasi pada setiap mukmin. Dan perlu dijalankan selama satahun penuh, agar kembali bertemu dengan Ramadhan yang akan datang, tetap dalam keadaan bersih, untuk mencapai keutamaan dan kesempurnaan hidup,” papar KH. Zaenal.
Pengajian dihadiri lebih dari 250 jamaah, yang datang dari berbagai wilayah di Kota dan Kabupaten Bandung. Di akhir acara, pengurus majelis taklim menyajikan layanan konseling spiritual melalui dzikir tauhid afirmatif, juga layanan pemeriksaan kesehatan gratis yang disponsori oleh Klinik Utama Kardia dan Varash. Selain itu, pemberian doorprize dari berbagai sponsor, di antaranya dari PT. Muzaki Travel Internasional.***drd